Friedkin Group (TFG) telah berhasil menyelesaikan pengambilalihan tim Liga Premier Evertonmenandai berakhirnya masa jabatan Farhad Moshiri sebagai pemegang saham mayoritas di Goodison Park. Akuisisi ini membuat TFG mengamankan 94,1% saham di klub tersebut, menandai babak baru bagi Everton di bawah kepemimpinan Dan Friedkin, yang juga memiliki klub Serie A Roma dan diperkirakan memiliki kekayaan bersih sebesar £4,8 miliar.
Era Baru Everton Di Bawah Dan Friedkin
Grup Friedkin, yang dipimpin oleh miliarder Amerika Dan Friedkin, membawa pengalaman luas dalam kepemilikan olahraga ke Everton. Friedkin, yang mengakuisisi Roma pada tahun 2020, memiliki rekam jejak yang mengesankan, meski ada tantangan di sepanjang perjalanannya. Kekayaannya, diperkirakan mencapai $6,1 miliar (£4,8 miliar), menempatkannya di antara tokoh paling makmur dalam kepemilikan sepak bola.
Marc Watts, ketua eksekutif Everton yang akan datang, menyatakan antusiasmenya terhadap pengambilalihan tersebut dalam sebuah pernyataan: “Hari ini menandai peristiwa penting dan membanggakan bagi The Friedkin Group karena kami menjadi penjaga klub sepak bola ikonik ini. Kami berkomitmen untuk memimpin Everton memasuki era baru yang menarik baik di dalam maupun di luar lapangan. Memberikan stabilitas keuangan segera kepada klub telah menjadi prioritas utama, dan kami senang dapat mencapai hal ini.”
Watts juga mengakui tantangan yang ada di depan: “Meskipun memulihkan Everton ke tempat yang selayaknya di klasemen Liga Premier akan memakan waktu, hari ini adalah langkah pertama dalam perjalanan itu.”
Moshiri Merenungkan Masa Jabatannya
Pemegang saham mayoritas yang akan keluar, Farhad Moshiri, menggambarkan transaksi tersebut sebagai hasil terbaik untuk masa depan Everton. Dia berkata: “Saya sangat yakin bahwa transaksi dengan The Friedkin Group adalah hasil terbaik bagi klub dan kesuksesan masa depan.
“Ada upaya tim yang sangat besar untuk mencapai tahap ini, dan saya secara pribadi ingin mengucapkan terima kasih kepada rekan dewan direksi saya John Spellman dan Colin Chong, serta tim manajemen senior, termasuk Katie, James, Richard, dan tentu saja Kevin dan Sean, atas komitmen besar mereka terhadap klub.”
Moshiri juga menyoroti pencapaian selama masa jabatannya, termasuk pembentukan departemen olahraga baru, stabilisasi keuangan, dan kemajuan dalam stadion baru Everton yang canggih. Dia menambahkan: “Saya sekarang menyerahkan kepercayaan diri kepada pemilik baru terhadap prospek klub dan bahwa para penggemar kami yang luar biasa akan melihat kesuksesan di lapangan yang pantas mereka dapatkan.”
Awal Baru yang Menjanjikan?
Reporter Sky Sports News Alan Myers menggambarkan proses pengambilalihan itu seperti rollercoaster, berlangsung selama 18 bulan dan melibatkan berbagai pihak yang berkepentingan. Dari diskusi awal dengan MSP Sports Capital dan 777 Partners hingga minat baru dari The Friedkin Group, prosesnya penuh dengan ketidakpastian. Namun, para penggemar kini dapat menantikan awal yang baru.
Myers menyatakan: “Sudah menyala, sudah mati, dan sudah hidup lagi. Pertama, sepertinya MSP Sports Capital, lalu 777 Partners, lalu John Textor. Pada akhirnya, TFG muncul sebagai pemenang, dan para penggemar kini dapat menantikan era baru, di stadion baru, dengan pemilik baru.”
Pelajaran dari Kepemilikan Roma
Kepengurusan Roma oleh Friedkin Group memberikan wawasan tentang gaya manajemen mereka. Sejak mengambil alih pada tahun 2020, masa jabatan TFG di Roma sangat penting. Klub ini telah mengalami lima kali pergantian manajer, nasib yang berfluktuasi di Serie A, dan basis penggemar yang terbagi atas kepemimpinan grup. Namun, penunjukan Jose Mourinho membuahkan hasil yang signifikan, termasuk dua final Eropa dan satu trofi.
Meskipun terdapat keberhasilan-keberhasilan ini, tantangan masih tetap ada. Perjuangan Roma dengan stabilitas menyebabkan penunjukan dan pemecatan Danielle De Rossi, diikuti dengan pengunduran diri CEO dan penggantian Ivan Juric, yang juga hengkang dalam keadaan sulit. TFG akhirnya beralih ke Claudio Ranieri untuk menstabilkan situasi.
Tantangan Serupa Menanti di Everton
Everton menghadapi tantangan serupa dengan yang dihadapi TFG di Roma. Sejarah klub Merseyside yang membanggakan dan basis penggemar yang penuh semangat mempercayai kinerja buruk yang terjadi baru-baru ini di lapangan. Dengan keterbatasan finansial, pendekatan yang masuk akal dan seimbang akan menjadi sangat penting. Penggemar Everton seharusnya tidak mengharapkan revolusi dalam waktu dekat, melainkan transisi terukur yang berfokus pada mengamankan status klub di Liga Premier dan meletakkan dasar bagi kesuksesan yang berkelanjutan.
Marc Watts akan mengambil peran sebagai ketua sementara CEO sementara Colin Chong akan terus menjabat hingga pengganti permanen ditunjuk. Upaya Chong untuk mengurangi biaya dan mengatasi masalah profitabilitas dan keberlanjutan (PSR) telah membuka jalan bagi transisi yang lebih lancar. Namun, perubahan budaya dan struktural yang signifikan diperlukan untuk mengembalikan identitas Everton dan memperkuat hubungan klub dengan para penggemarnya.
Harapan Penggemar dan Jalan ke Depan
Pendukung Everton mendambakan stabilitas, kemajuan, dan kembalinya kejayaan. Kombinasi pengambilalihan dan stadion baru menghadirkan peluang unik untuk transformasi. Meskipun dalam tiga dekade terakhir terjadi penurunan kekayaan klub, investasi finansial Moshiri telah meletakkan dasar bagi masa depan yang lebih cerah. Kini terserah pada The Friedkin Group untuk memanfaatkan landasan ini.
Visi jangka panjang TFG dan komitmen terhadap evolusi klub yang bijaksana sangatlah penting. Meskipun bulan-bulan awal mungkin memerlukan periode aklimatisasi, para penggemar akan mencari bukti kemajuan baik di dalam maupun di luar lapangan. Memberikan kesuksesan dalam Liga Utama sementara membina hubungan baru dengan basis penggemar akan menjadi hal yang terpenting.
Seperti yang dikatakan Alan Myers: “Pengambilalihan dan stadion baru menghadirkan peluang untuk membangun sesuatu yang istimewa di klub yang telah lama menderita. Friedkin Group kini mempunyai peluang untuk melakukan perubahan tersebut, namun mereka juga perlu diberi waktu untuk melakukannya.”
Kesimpulan
Akuisisi Everton oleh The Friedkin Group menandakan momen penting dalam sejarah klub. Dengan stabilitas keuangan, stadion modern, dan kepemilikan baru, The Toffees siap menghadapi masa depan yang menjanjikan. Meskipun banyak tantangan, potensi pertumbuhan dan kesuksesan di bawah kepemimpinan Dan Friedkin memberikan rasa optimisme bagi pendukung setia Everton. Saat babak baru ini terungkap, perjalanan untuk mendapatkan kembali kejayaan masa lalu dimulai dengan sungguh-sungguh.
don’t translate player names and team names